bisnis internet

Jumat, 15 Januari 2010

Hacker Cantik dari Negeri China


VIVAnews - Google baru-baru ini menyatakan siap mengundurkan diri dari China dan menutup seluruh operasional mereka di sana. Alasannya, raksasa mesin pencari itu sudah tidak tahan dengan gelombang serangan yang dilancarkan para hacker asal negeri tirai bambu tersebut.

David Drummond, Senior Vice President, Corporate Development and Chief Legal Officer Google menyebutkan, pihaknya mendapati adanya ‘serangan yang sangat canggih’ yang berasal dari China terhadap infrastuktur Google.

“Serangan-serangan ini membuat kami memutuskan untuk meninjau kelayakan operasi bisnis kami di China,” sebut Drummond blog resmi Google, 12 Januari 2010.

Langkah Google yang memilih mundur dari China menunjukkan dahsyatnya komunitas hacker di negeri tersebut.

Sampai Juli 2008, diperkirakan terdapat 4 juta orang hacker yang tergabung dalam berbagai komunitas hacker. Salah satunya adalah kelompok hacker khusus wanita yang menamakan diri Cn Girl Security Team.

Kelompok hacker ini dipimpin oleh gadis kelahiran Hunan, 6 September 1989 bernama Xiao Tian.

Dalam benak, kita mungkin membayangkan bahwa tipikal seorang hacker adalah remaja yang beranjak dewasa, dengan penampilan seadanya – kalau tidak dibilang buruk rupa – dengan kacamata tebal, perokok berat, rambut acak-acakan tak terawat dan jarang mandi karena menghabiskan sebagian besar hidupnya di depan komputer.

Xiao Tian, pemimpin kelompok hacker khusus wanitaTernyata tidak demikian dengan Xiao Tian. Meski menyebutkan ia sering begadang dan sesekali merokok, tetapi penampilannya sangat apik. Sepintas, melihat penampilannya, Anda mungkin tak akan menyangka bahwa ia merupakan pimpinan dari kelompok hacker yang anggotanya mencapai lebih dari 2.200 orang hacker wanita.

Xiao Tian menyebutkan, ia membuat kelompok tersebut karena ia merasa bahwa perlu ada tempat bagi gadis remaja sepertinya, yang merasa tersingkirkan dari dunia hacker yang disesaki oleh hacker pria yang menganggap bahwa hacker wanita tidak memiliki skill yang cukup.

Perlahan tapi pasti, Xiao Tian dan kelompok hackernya mulai menerobos dominasi pria di dunia hacking. Mereka mengincar status selebritis yang disandang oleh para hacker di China sekaligus membuka peluang ‘karir’ yang menggiurkan yang tersedia bagi hacker yang memiliki reputasi tinggi.

Meski anggota klub hacker Xiao Tian masih relatif kecil dibandingkan dengan populasi hacker di China, akan tetapi ‘organisasi’ hackernya mungkin merupakan salah satu kelompok hacker perempuan terbesar di China.

Contoh hasil karya hacker China

Scott Henderson, seorang pensiunan tentara AS yang merupakan pengamat dan penulis The Dark Visitor: Inside the World of Chinese Hackers pernah menyebutkan pada DNA India. “Aspek unik dari hacker China adalah rasa nasionalisme dan kolektivitas. Ini kontras dengan stereotip hacker barat yang umumnya mandiri dan bekerja secara individual di ruang bawah tanah tempat tinggal mereka,” ucapnya.

Akan tetapi, belakangan, kecenderungan yang terjadi adalah ‘tentara cyber’ tersebut terpecah-pecah dan membentuk kriminal kapitalis dan mulai meninggalkan rasa nasionalisme mereka.

Meski demikian, Henderson menyebutkan, suatu saat jika ada konflik yang melibatkan China, hacker tentu akan memobilisasi kelompok mereka dan terlibat dalam perang dunia maya. Dan jika saatnya tiba, ‘jenderal’ Xiao Tian mungkin akan menjadi salah satu pemimpin pasukan tentara China tersebut.

sumber: http://teknologi.vivanews.com/news/read/121526-dobrak_dominasi_pria_di_dunia_hacking

Sabtu, 02 Januari 2010

Meadow, Sapi Pertama Yang Memakai Kaki Palsu

Meadow adalah nama seekor anak sapi pertama kali di dunia yang mengunakan dua kaki belakang palsu agar bisa kembali berjalan normal. Kaki Meadow terpaksa diamputasi karena kedua kuku kakinya mengalami frostbite (membusuk akibat kebekuan es).



Sapi yang kini berumur 11 bulan ini ditemukan pada Agusus lalu oleh Nancy Dickenson dan anaknya di sebuah ladang penggembalaan di timur laut New Mexico, Amerika Serikat (AS). Saat ditemukan, Meadow nyaris tidak bisa berdiri karena kedua kuku kaki belakangnya membusuk akibat kebekuan es. Untuk menyelamatkan Meadow agar bisa berjalan normal, Dickenson pun membeli hewan ternak dari pemiliknya dan segera membawa ke dokter hewan setempat.

Dokter hewan, dibantu mahasiswa Colorado State University, mengamputasi kedua kaki belakang Meadow dan menyiapkan kaki palsu yang sesuai dengan struktur tulang sapi. "Meadow merupakan sapi pertama di dunia yang memakai dua kaki palsu," kata Robert Callan, dokter hewan yang mengoperasi Meadow.

Dickenson menyatakan biaya operasi kaki palsu bagi Meadow mencapai ribuan dolar dan ditanggung penuh oleh dirinya dan keluarga. Nama Meadow yang berarti padang rumput ini diberikan Dickenson sesuai dengan lokasi saat sapi jenis black angus ini ditemukan.

Kini Meadow bisa berlari dan menyesuaikan diri dengan hewan ternak lain di Twin Willow, peternakan milik Dickenson. Saat para tetangga bertanya apakah sapi itu akan dipotong untuk diambil dagingnya, Dickenson menjawab, "Apakah Anda bercanda? Ini bayiku yang baru."